Terimah yag telah pasti






Embun pagi hari ini tetes kan kemilauan rindu

Yang kisah nya terbingkai takdir. . .

Hanya tahu bila tlah menjadi kenangan 

Dan sisah kan manis pahit nya ke ada’an 

Hanya tahu bila tlah menjadi kenangan

Dan sihsahkan manis pahit nya keada’an

Aku tak tahu entah apa semua terus begini

Dalam benak ku menyimpan peri atas derita seorang diri

Aku memang tahu hukuman pasti guna mengabdi

Tapi aku masih tertahan atau pun berjalan
Mengitari masa ku yang ternaungi benci kesusahan

Rasa malu ku kian bertambah turuti hasrat yang terbalas gundah

Timbul kan banyangan dulu yang tak terkirah kan sedih nya

Hingga segenap hati bicara tetap kah kisah dulu iringi waktu yang berjalan

Padahal detik nya tlah menjadi bulan dan terubah tahun

Aku lelah tanggapi semua takdir pilu

Yang paksakan tuk akhiri mimpi

Hingga buat ku lempar kan  jawab

Namun harap ku tetap menjulang

Jadikan yang terbaik. . .

 Dalam jiwa pengabdian

Related Posts:

0 Response to "Terimah yag telah pasti"

Posting Komentar